Benarkah ASI Dapat Mencegah Infeksi Covid-19 pada Bayi?

Covid-19 tak hanya menyerang orang dewasa saja, namun virus ini juga dapat menginfeksi bayi. Riset mengenai Covid-19 pun telah banyak dilakukan oleh para peneliti salah satunya yaitu riset mengenai Air Susu Ibu atau ASI terhadap Virus Corona. Seperti yang kini sedang ramai diperbincangkan, telah ditemukan sebuah riset bahwa ASI dapat mencegah bayi terinfeksi Covid-19. Benarkah dan bagaimana penjelasannya?

Melansir dari Dhaka Tribune, tim peneliti dari Beijing University of Chemical Technology menemukan bahwa ASI dapat mencegah serangan virus meski bayi belum memiliki antibodi. Peneliti menyebutkan bahwa ASI dapat menghalangi Virus Corona seperti yang dilakukan pada virus lain contohnya Norovirus. Meski bisa masuk ke sel sehat, virus tidak bisa mereplikasi dirinya sendiri sehingga perkembangannya bisa dicegah.

Beberapa penelitian lainnya juga menyebutkan bahwa ASI mampu mencegah dan mengobati virus Covid-19. Sehingga sangat disarankan para ibu yang memiliki anak berusia nol sampai dua tahun untuk tetap diberikan ASI.

Mengenai ibu menyusui yang terpapar Covid-19, para ahli membantah anggapan bahwa ibu yang positif Covid-19 tidak boleh menyusui bayinya. Sebab hal ini diperbolehkan selama ibu menyusui menerapkan protokol kesehatan saat memberikan ASI. Dikutip dari halodoc.com, hal ini juga di dukung dari data kesehatan yang dipublikasikan oleh University of Rochester Medical Center (URMC) yang bekerja sama dengan beberapa universitas lain. Data ini menunjukkan bahwa ibu menyusui yang terinfeksi Covid 19 tidak menularkan COVID-19 ke bayinya lewat ASI. Justru ASI memberikan antibodi bawaan yang mampu menetralisir virus COVID-19.