Paling menyenangkan melihat Si Kecil makan dengan lahap, semua makanan di piring dihabiskan. Namun ada fasenya anak menolak makan, tampak ogah-ogahan saat disuapi, atau hanya mau makan satu jenis menu terus menerus. Fase ini disebut juga sebagai picky eating atau Si Kecil sedang menjadi picky eater.
Apa itu picky eater? Picky eater adalah istilah mengacu pada anak yang sering menolak atau enggan mencicipi makanan selain kesukaannya, bisa jenis makanan baru atau makanan yang belum dicicipi. Jangan disepelekan ya Moms Dads, risiko pada Si Kecil yang picky eater adalah mengalami berbagai masalah kesehatan. Dampak dari pilih-pilih makanan adalah porsi makan Si Kecil yang berkurang, bahkan bisa mempengaruhi kenaikan berat badannya.
Wajar jika Si Kecil mengalami fase picky eater. Biasanya kebiasaan ini akan muncul ketika anak memasuki usia 2 tahun dan akan hilang seiring dengan pertambahan usia. Namun jangan sampai dibiarkan terlalu lama.
Bagaimana cara mengatasi picky eater? Ada beberapa tips yang bisa Moms Dads coba untuk mengatasi Si Kecil yang pilih-pilih makanan, yaitu:
Makan bersama Si Kecil dengan makanan yang sama, bedakan sedikit dalam pembuatan makanan untuk Si Kecil (hindari penambahan gula, garam, dan MSG)
Berikan porsi lebih kecil dan puji Si Kecil jika mau mencoba atau menghabiskan makanannya
Jangan paksa Si Kecil makan saat ia menolak. Tetap tenang dan ambilah makanan itu tanpa mengatakan apa-apa. Coba berikan makanan dengan menu yang sama di lain waktu
Sabar saat Si Kecil makan, biarkan anak makan dengan ritmenya sendiri
Hindari memberikan gadget atau menonton video saat Si Kecil makan
Jangan berikan cemilan sebelum waktunya makan berat
Pastikan suasana makan bersama Si Kecil selalu menyenangkan
Ajak Si Kecil untuk ikut masak dan menyajikan makanan yang akan Moms berikan
Banyak hal yang bisa Moms lakukan untuk mencegah Si Kecil menjadi picky eater terus menerus. Hal paling penting, Moms harus sabar dan cobalah membuat berbagai variasi menu untuk Si Kecil.
Comments